Sabung Ayam Online – Catatan sejarah perkembangan ayam Bangkok sampai ke Indonesia. Dalam perkembangannya ayam Bangkok merupakan ayam laga yang kehebatannya sudah mendunia. Di Indonesia sendiri ayam Bangkok sangat populer dikalangan pecinta Sabung Ayam. Alhasil banyak yang membudidayakannya. Seperti yang dikutip oleh situs Bandar Taruhan Online dan situs Agen Betting melalui tim ayamtempur.biz dari kumpulan berita Agen Sabung Ayam beberapa waktu yang lalu.
Berdasarkan keterangan penghobi ayam aduan, meraka meyakini dari ciri dan bentuk pada fisik ayam Bangkok dapat menggambarkan kualitasnya, walau tidak benar 100% namun hal tersebutlah yang selalu dijadikan pedoman dalam memilih ayam Bangkok yang bagus dan berkualitas unggul.
Catatan Sejarah Perkembangan Ayam Bangkok Sampai Ke Indonesia
Ayam Bangkok sudah indentik dengan kegiatan Sabung Ayam, hal ini dikarenakan keunggulannya dalam arena pertarungan. Berdasarkan perkembangannya, sejarah ayam Bangkok berawal pada tahun 1400 SM. Pada masa itu kegiatan sabung ayam sangat disukai di Negeri Tiongkok. Seiring berjalannya waktu, sabung ayam semakin disukai dan dengan cepat menyebar ke berbagai negara lainnya. Dari sinilah banyak penghobinya berusaha mendapatkan bibit-bibit ayam laga yang unggul.
Masa itu di Tiongkok banyak sekali yang mengawinsilangkan ayam lokalnya dengan berbagai jenis ayam ‘jago’ dari India, Myanmar, Laos, Vietnam dan Thailand. Dengan persilangan yang dilakukan, mereka berharap dapat menghasilkan ayam laga yang sanggup menumbangkan lawan hanya dengan sekali gebrakan. Berbeda dengan di Thailand, menurut catatan sejarah satu abad yang lalu, para maniak ayam laga disana berhasil menemukan ‘jagoan’ baru yang dinamakan King Chicken atau Raja Ayam. Temuan baru ini memiliki insting tarung yang sangat tajam, gerakan yang cepat serta pukulan keras yang mematikan. Ketenaran dan penyebarannya sangat cepat, hingga sampai di daratan Tiongkok. Disana ayam laga ini dinamakan ‘ Leung Hang Qhao ‘ atau Ayam Bangkok yang kita kenal sekarang ini.
Raja Ayam dari Thailand ini sukses menumbangkan hampir semua jenis ayam laga lokal di China. Kehebatannya membuat banyak penghobi ayam laga Tiongkok mulai menjelajahi hutan belantara untuk mencari ayam hutan asli sebagai pasangan perkawinansilang dengan Raja Ayam. Harapannya untuk menghasilkan ayam baru yang dapat mengalahkan jagoan asal Thailand tersebut.
Sementara itu, konon pada era 60-an di Laos ada jenis ayam laga yang sanggup menyaingi kepiawaian ayam Thailand. Namun karena dilakukan persilangan yang terus menerus, maka hampir tidak dapat diketahui lagi perbedaan antara ayam Laos dengan ayam Bangkok dari Thailand. Pada era tersebut di Laos dan Thailand ada beberapa nama penyabung ayam yang disegani seperti Kolonel Ly Xab, Xiong Cha Is dan Vaj Kub. Pada tahun 1975 dengan ayam Bangkoknya, Vaj Kub merajai arena laga ayam Nampang yang bergengsi di Thailand. Ia dikenal bertangan dingin dalam mencari bibit ayam yang bagus dan melatih ayam aduan.
Saat ini, tidak diragukan lagi Thailand sebagai negara penghasil ayam Bangkok yang berkualitas. Sektor ini diakui sebagai salah satu sektor penambah devisa negeri Thailand, karena bisnis ayam laga ini sudah merambah hingga ke Mexico, Inggris, Amerika dan kawasan Asia Tenggara.
Catatan Sejarah Perkembangan Ayam Bangkok Sampai Ke Indonesia
Kegemaran melaga ayam sudah lama dikenal di Indonesia. Berdasarkan cerita dan catatan sejarahnyapada zaman kerajaan Majapahit. Pada masa itu terdapat beberapa cerita rakyat yang berkaitan erat dengan sabung ayam dan melegenda hingga saat ini, seperti Kamandaka, Ciung Wanara dan Cindelaras. Dalam cerita rakyat tersebut berkaitan erat dengan kisah sejarah dan berisi petuah-petuah yang disampaikan turun temurun.
Perlu untuk diketahui, ada perbedaan dalam kebiasaan sabung ayam di Indonesia dan di Thailand. Di Thailand, ayam yang berlaga tidak diperbolehkan memakai jalu/tajinya dalam pertarungan. Sehingga ayam yang dilaga disana jarang berakhir dengan kematian. Namun sebaliknya di Indonesia, ayam laga malah dibekali taji yang tajam dan sering dalam tarungnya berakhir dengan kematian.
Awal mula sampainya ayam Bangkok di Indonesia berawal dari kota Tuban, Jawa Timur. Kota ini terkenal sebagai kota yang sangat berperan dalam sejarah perkembangan ayam Bangkok di Indonesia. Di kota Tuban inilah ayam Bangkok pertama kali diperkenalkan. Sebenarnya banyak jenis ayam laga lokal dalam negeri kita, seperti ayam wareng dari Madura, kinantan dari Sumatera dan masih banyak lainnya. Namun ayam-ayam tersebut belum mampu menandingi kehebatan ayam Bangkok.
Baca juga ” 12 Ciri Pada Kaki Ayam Bangkok Super Yang Wajib Di Ketahui “.
Nah, itulah uraian mengenai ‘ Catatan Sejarah Perkembangan Ayam Bangkok Sampai Ke Indonesia ‘. Semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan mengenai dunia Sabung Ayam.
Agen Bola | Sabung Ayam | Adu Banteng | Bola Tangkas | Agen Sabung Ayam | Sabung Ayam Online | Agen Sabung Ayam Online | Agen Bola Maxbet | Bandar Taruhan Online | Tembak Ikan Online | Agen Betting Terpercaya